ANALISIS PENGARUH PENERAPAN SIMRS DAN KOMPETENSI DIGITAL SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA TENAGA KESEHATAN INSTALASI RAWAT INAP DI RS BHAYANGKARA TK III MANADO

Penulis

  • Angelina Purnamasari Tanoeisan Universitas Respati Indonesia ( URINDO )
  • Cicilia Windiyaningsih Universitas Respati Indonesia ( URINDO )
  • Grace Rumengan Universitas Respati Indonesia ( URINDO )

Kata Kunci:

Kompetensi Digital, Kinerja Tenaga Kesehatan, Penerapan SIMRS, SDM, Transformasi Digital

Abstrak

Perkembangan teknologi informasi mendorong transformasi digital dalam pelayanan kesehatan, termasuk penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) untuk mengintegrasikan data administratif, klinis, dan keuangan secara real time. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penerapan SIMRS dan kompetensi digital sumber daya manusia terhadap kinerja tenaga kesehatan di RS Bhayangkara Tingkat III Manado. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan desain survei analitik. Populasi penelitian mencakup seluruh tenaga kesehatan aktif yang menggunakan SIMRS sebanyak 159 orang, diambil dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang mengukur penerapan SIMRS, kompetensi digital, dan kinerja tenaga kesehatan, kemudian dianalisis melalui regresi linier berganda dengan uji asumsi klasik untuk memastikan validitas model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan SIMRS berpengaruh signifikan terhadap kinerja tenaga kesehatan (B = 0,214; p = 0,001), membantu memperlancar proses layanan dan meningkatkan efisiensi, meskipun pengaruhnya lebih kecil dibanding kompetensi digital. Kompetensi digital sumber daya manusia memiliki pengaruh lebih dominan (B = 0,365; p = 0,000), menegaskan pentingnya kemampuan tenaga kesehatan dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi untuk pengelolaan data pasien, pengambilan keputusan, dan pelayanan yang lebih cepat dan akurat. Secara simultan, SIMRS dan kompetensi digital menjelaskan 52,1% variasi kinerja tenaga kesehatan (R² = 0,521; F = 85,234; p = 0,000), menunjukkan kombinasi penerapan teknologi dan kemampuan digital saling melengkapi dalam meningkatkan kinerja secara keseluruhan. Temuan ini menekankan perlunya strategi pengembangan kompetensi digital SDM yang terintegrasi dengan optimalisasi SIMRS untuk meningkatkan efektivitas layanan rumah sakit.

Advances in information technology have driven digital transformation in healthcare services, including the implementation of Hospital Management Information Systems (HMIS) to integrate administrative, clinical, and financial data in real time. This study aims to analyse the impact of HMIS implementation and digital competence of human resources on the performance of healthcare workers at Bhayangkara Hospital Level III Manado. A quantitative approach was used with an analytical survey design. The study population included all active healthcare workers using SIMRS, totaling 159 individuals, selected using total sampling technique. Data were collected using a questionnaire measuring SIMRS implementation, digital competencies, and healthcare worker performance, then analysed via multiple linear regression with classical assumption tests to ensure model validity. The results of the study indicate that the implementation of SIMRS significantly influences healthcare worker performance (B = 0.214; p = 0.001), helping to streamline service processes and improve efficiency, although its influence is smaller than that of digital competence. Digital competence of human resources has a more dominant influence (B = 0.365; p = 0.000), emphasising the importance of healthcare workers' ability to optimise the use of technology for patient data management, decision-making, and faster and more accurate services. Concurrently, SIMRS and digital competence explain 52.1% of the variation in healthcare worker performance (R² = 0.521; F = 85.234; p = 0.000), indicating that the combination of technology implementation and digital competence complements each other in enhancing overall performance. These findings underscore the need for integrated strategies to develop digital competencies among healthcare personnel alongside the optimisation of SIMRS to enhance the effectiveness of hospital services.

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-30