PEMIKIRAN PENDIDIKAN HUMANIS RELIGIUS ABDURRAHMAN MAS'UD DALAM PENDIDIKAN ISLAM KONTEMPORER

Abstrak

Abdurrahman Mas'ud mendefinisikan humanisme religius sebagai cara pandang agama yang menempatkan manusia sebagai manusia dan upaya humanisasi ilmu-ilmu dengan tetap memperhatikan tanggung jawabnya kepada Allah serta sesama manusia. Humanisme religius dalam pendidikan adalah proses pendidikan yang lebih memperhatikan aspek potensi manusia sebagai makhluk religius, makhluk sosial, hamba Allah, dan wakil Allah di bumi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep humanis religius dalam pandangan Abdurrahman Mas'ud dan menjelaskan relevansi konsep humanis religius menurut Abdurrahman Mas'ud dalam pendidikan Islam kontemporer. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Abdurrahman Mas'ud memiliki gagasan untuk menjadikan humanisme religius sebagai paradigma dalam pendidikan Islam. Konsep ini relevan dengan permasalahan pendidikan saat ini, sehingga penting untuk dikaji lebih mendalam guna menemukan solusi dari permasalahan pendidikan di Indonesia.

Abdurrahman Mas'ud defines religious humanism as a religious perspective that places humans as humans and emphasizes the humanization of knowledge while still considering responsibilities to Allah and fellow humans. Religious humanism in education is an educational process that pays more attention to the potential aspects of humans as religious beings, social beings, servants of Allah, and representatives of Allah on earth. This study aims to describe the concept of religious humanism in the view of Abdurrahman Mas'ud and explain the relevance of this concept in contemporary Islamic education. This research is qualitative in nature. The results indicate that Abdurrahman Mas'ud envisions religious humanism as a paradigm within Islamic education. This concept is relevant to current educational issues, making it important to study it more deeply to find solutions to educational problems in Indonesia.