PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP PEMBENTUKAN JATI DIRI REMAJA
Kata Kunci:
Media Sosial, Jati Diri, Remaja, Identitas, Pengaruh PsikologisAbstrak
Media sosial memiliki peran yang signifikan dalam pembentukan jati diri remaja, terutama di era digital saat ini. Sebagai platform yang memungkinkan interaksi secara langsung dengan berbagai individu dan kelompok, media sosial memberikan ruang bagi remaja untuk mengekspresikan diri, membentuk identitas, serta mencari pengakuan dari orang lain. Dalam perkembangan jati diri remaja, media sosial dapat berfungsi sebagai wadah untuk bereksperimen dengan berbagai peran dan citra diri, yang akhirnya memengaruhi cara mereka melihat diri sendiri dan dunia sekitar. Namun, penggunaan media sosial juga membawa dampak yang tidak selalu positif. Eksposur terhadap standar kecantikan, gaya hidup, dan identitas yang dibangun di media sosial sering kali menciptakan tekanan psikologis, yang dapat menurunkan rasa percaya diri remaja. Keinginan untuk memperoleh pengakuan dan status sosial di dunia maya dapat membuat remaja lebih fokus pada citra eksternal, alih-alih pengembangan diri yang lebih mendalam. Selain itu, fenomena perbandingan sosial yang sering terjadi di media sosial dapat memengaruhi persepsi diri remaja, mengarah pada perasaan cemas dan rendah diri. Meski begitu, media sosial juga dapat memberikan pengaruh positif dalam pembentukan jati diri remaja. Platform ini memungkinkan mereka untuk terhubung dengan kelompok yang memiliki minat serupa, memperluas wawasan, dan memperkuat rasa keterhubungan dengan masyarakat global. Oleh karena itu, pengaruh media sosial terhadap pembentukan jati diri remaja sangat bergantung pada cara mereka menggunakan platform ini dan bagaimana mereka memproses informasi yang diterima.