IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SISWA SMP NABIL HUSEIN SAMARINDA
Kata Kunci:
Kurikulum 2013, Karakter ReligiusAbstrak
Kondisi karakter religius siswa SMP Nabil Husein Samarinda termasuk pada kategori cukup baik. Pasalnya peneliti menemukan berbagai program sekolah yang mampu membentuk serta mendukung pembentukan karakter peduli sosial siswa. SMP Nabil Husein Samarinda merupakan salah satu lembaga pendidikan yang berdiri dibawah naungan yayasan Badan Dakwah Islam pondok pesantren Nabil Husein Samarinda. Dalam perjalanannya SMP Nabil Husein menerapkan kurikulum 2013 yang terintegrasi dengan kurikulum pesantren. Peneliti memilih jenis penelitian kualitatif diskriptif dalam melaksanakan penelitian. Penelitian ini menjadikan peneliti sebagai intrumen kunci dalam pengambilan data. Peneliti membatasi objek penelitian yaitu pada siswa kelas VIII SMP Nabil Husein sebagai fokus penelitian. Data yang menjadi sumber pembahasan dari penelitian ini dikelompokkan menjadi 2 jenis, yang terbagi pada data primer dan data sekunder. Data primer bersumber dari hasil observasi dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti. Adapun data sekunder berupa data penguat dari hasil observasi dan wawancara tersebut. Data ini berupa dokumen-dokumen terkait dengan agenda kegiatan yang menunjang pembentukan karakter peserta didik. Dalam menganalisis data peneliti menggunakan model Miles dan Huberman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses implementasi kurikulum 2013 dalam membentuk karakter religius siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) proses implementasi kurikulum 2013 dalam membentuk karakter religius siswa dapat dilakukan melalui muatan kurikulum, metode pembelajaran, kegiatan ekstrakurikuler. 2) kegiatan dalam membentuk karakter religius siswa berupa menjaga salat wajib dan salat sunah, membaca al-Quran, Budaya memberi salam serta suka bersilaturahmi.