PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS EKOLOGI
Kata Kunci:
Pendidikan Agama Islam, Kesadaran Ekologis, Outdoor learningAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan pendidikan agama Islam berbasis ekologi di Sekolah Alam Citra Insani (SACI) Lamongan, khususnya dalam membangun kesadaran ekologis di kalangan siswa. Pokok masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana cara pendidikan agama Islam yang berbasis ekologi dapat membentuk sikap dan perilaku peduli lingkungan pada siswa di lingkungan sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan studi kasus di SACI Lamongan. Data dikumpulkan melalui observasi kegiatan outdoor learning, wawancara mendalam dengan guru, siswa, dan kepala sekolah, serta analisis dokumen kurikulum dan laporan kegiatan sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pendidikan berbasis ekologi yang diterapkan di SACI berhasil menanamkan kesadaran ekologis pada 85% siswa yang terlibat dalam kegiatan penghijauan, pengelolaan sampah, dan observasi ekosistem. Guru berperan sebagai teladan dalam kegiatan-kegiatan ini, yang mengarah pada sikap positif siswa terhadap lingkungan. Kesadaran siswa terhadap tanggung jawab mereka sebagai khalifah di bumi semakin meningkat, yang tercermin dari keterlibatan aktif mereka dalam menjaga dan merawat alam sekitar. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi nilai-nilai Islam dengan pendidikan lingkungan efektif dalam menciptakan generasi yang tidak hanya peduli terhadap agama, tetapi juga terhadap keberlanjutan alam. Rekomendasi penelitian ini adalah untuk memperluas penerapan program serupa di sekolah-sekolah lain di Indonesia guna meningkatkan kesadaran ekologis yang lebih luas di kalangan generasi muda.
This study aims to examine the implementation of ecology-based Islamic Religious Education at Sekolah Alam Citra Insani (SACI) Lamongan, specifically in fostering ecological awareness among students. The main issue addressed in this study is how ecology-based Islamic Religious Education can shape students' attitudes and behaviors toward environmental care within the school environment. The research employs a qualitative approach with a case study at SACI Lamongan. Data were collected through observations of outdoor learning activities, in-depth interviews with teachers, students, and the school principal, as well as analysis of curriculum documents and school activity reports. The findings indicate that the ecology-based education program implemented at SACI has successfully instilled ecological awareness in 85% of students involved in activities such as reforestation, waste management, and ecosystem observation. Teachers played a pivotal role as role models in these activities, which led to positive attitudes among students toward the environment. Students’ awareness of their responsibility as khalifah (stewards) on Earth has increased, reflected in their active involvement in maintaining and caring for the surrounding environment. This study concludes that integrating Islamic values with environmental education is effective in creating a generation that is not only concerned with religion but also with the sustainability of nature. The study recommends expanding the implementation of similar programs in other schools in Indonesia to enhance ecological awareness among the younger generation.