PENGEMBANGAN KAPASITAS KERAJIAN TANGAN SARUNG TENUN BATIK NAMBO DI KABUPATEN BANGGAI

Penulis

  • Mashuri H. Tahili Universitas Tadulako
  • Rahmawati Halim Universitas Tadulako

Kata Kunci:

Kerajian Tangan, Sarung Tenun, Batik Nanbo, Kabupaten Banggai

Abstrak

Batik Nambo khas Banggai menjadi batik yang tidak kalah populernya dengan batik-batik lainnya yang ada di daerah Indonesia. Motif, warna, dan makna dari batik Banggai memberikan ciri khas yang tidak didapatkan pada batik lainnya. Sehingga inilah yang menjadi ciri khas dan karakteristik dari batik Banggai. Batik nambo adalah batik yang berasal dari salah satu kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Tengah. Menjadi salah satu daerah yang dikenal penghasil migas namun, seiring dengan perkembangan zaman Banggai mulai dikenal dengan sentra kerajinan, tekstil, dan lainnya. Dengan mulai banyaknya pengrajin kain tenun di kecamatan Nambo, Banggai mulai mengembangkan sentra tekstil untuk dijadikan sebagai produk asli dan khasnya. Sehingga muncullah batik nambo khas Banggai yang kini telah populer di Indonesia. Kain tenun Nambo merupakan kerajinan asli lokal warisan budaya yang diandalkan dari Kabupaten Banggai dan sering juga disebut dengan kampung batik. Dengan terus dikembangkan kini batik nambo Banggai sudah teruji Go Internasional dengan mulai banyak muncul di setiap ajang pameran. Untuk motif batik nambo khas Banggai memiliki ragam motif yang cukup menarik dengan warna cerah. Karakteristik batik nambo memiliki motif yang kental dengan nuansa pesisir. Motifnya yang paling terkenal adalah burung Maleo (burung khas Banggai), cardinal fish, dan lain-lain.

Banggai's typical Nambo batik is a batik that that  no less popular than other batiks in Indonesia. The motifs, colors, and meanings of Banggai batik provide characteristics that are not found in other batiks. So that, this is what is the characteristic and characteristic of Banggai batik. Nambo batik is a batik that comes from one of the regencies in Central Sulawesi province. Being one of the areas known for producing oil and gas, however, along with the development of the era, Banggai began to be known as a center for crafts, textiles, and others. With the increasing number of woven cloth craftsmen in Nambo sub-district, Banggai began to develop textile centers to be used as original and distinctive products. So that the typical Banggai nambo batik emerged which is now popular in Indonesia. Nambo woven cloth is a local original craft, a cultural heritage that is relied on from Banggai Regency and is often also called a batik village. With continued development, Banggai nambo batik has now been tested to go international by starting to appear in many exhibition events. For the typical Banggai nambo batik motif, it has a variety of quite attractive motifs with bright colors. The characteristics of nambo batik have motifs that are thick with coastal nuances. Its most famous motifs are the Maleo bird (a typical Banggai bird), cardinal fish, and others

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-30