PENGARUH DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP ADVERSITY QOUTIENT PADA PECANDU NARKOBA DI KLINIK PRATAMA BNNP SUMBAR

Penulis

  • Shofia Khairunissa Utami Universitas Negeri Padang
  • Rinaldi Universitas Negeri Padang

Kata Kunci:

Dukungan Keluarga dan Adversity Qoutient

Abstrak

The high failure rate of drug rehabilitation in Indonesia highlights the importance of psychosocial factors in the recovery process, particularly the role of family support. This study aimed to examine the influence of family support on the Adversity Qoutient(AQ) of drug users undergoing rehabilitation at the West Sumatra Provincial National Narcotics Board (BNNP Sumbar). A quantitative approach was used with 41 participants selected through purposive sampling. Data were analyzed using simple linear regression. The findings showed that most participants reported very high levels of family support (73.2%) and high levels of AQ (61%). A significant influence was found between family support and AQ (p = .000, R² = .982). Emotional, instrumental, informational, and appraisal support from family were found to enhance the individual’s ability to manage challenges, particularly in the areas of control and personal responsibility. These findings underscore the critical role of active family involvement in building psychological resilience throughout the rehabilitation process. Family-based interventions are recommended to improve recovery outcomes and reduce relapse risk.

Tingginya tingkat kegagalan rehabilitasi pecandu narkoba di Indonesia menunjukkan pentingnya peran faktor psikososial dalam proses pemulihan, salah satunya adalah dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan keluarga terhadap Adversity Qoutient(AQ) pada pecandu narkoba yang menjalani rehabilitasi di BNNP Sumatera Barat. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan melibatkan 41 responden yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Data dianalisis menggunakan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden berada pada kategori dukungan keluarga sangat tinggi (73,2%) dan AQ tinggi (61%). Terdapat pengaruh yang signifikan antara dukungan keluarga terhadap AQ dengan nilai signifikansi p = 0,000 dan R² = 0,982. Dukungan emosional, informatif, instrumental, dan penghargaan dari keluarga terbukti memperkuat kemampuan individu dalam mengelola tantangan, khususnya dalam aspek kontrol dan tanggung jawab pribadi. Temuan ini menegaskan bahwa keterlibatan keluarga secara aktif berperan penting dalam membangun ketangguhan psikologis selama proses rehabilitasi. Intervensi berbasis keluarga direkomendasikan untuk meningkatkan keberhasilan pemulihan dan mencegah kekambuhan.

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-30