MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA EKSPRESIF PADA ANAK USIA DINI MELALAUI METODE BERMAIN PERAN USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK SANTU PETRUS TANGGAR DESA COMPANG LAHO
Kata Kunci:
Anak Usia Dini, Metode bermain peran, Kemampuan Bahasa EkspresifAbstrak
Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah belum berkembangnya kemampuan Bahasa (bahasa ekspresif) anak secara optimal di TK Santu Petrus Tanggar. Dasar dari bakat seorang anak adalah kemampuan berbahasa, oleh karena itu penting bagi mereka untuk mengembangkan keterampilan berbahasa sejak dini. Pendidik mengajarkan anak-anak keterampilan komunikasi, baik verbal maupun nonverbal, serta memerlukan penggunaan berbagai aktivitas bermain. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data tentang gambaran penggunaan metode bermain peran dalam menguji apakah terdapat pengaruh metode bermain peran terhadap kemampuan bahasa ekspresif pada anak usia dini. Dalam penelitian ini, 20 anak dari kelompok B menjadi subjek penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui pencatatan dan observasi peristiwa. Metode analisis data yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil data, ditemukan bahwa 90% anak memiliki potensi untuk mengembangkan keterampilan linguistik mereka. Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan teknik bermain peran dapat mendukung perkembangan bahasa ekspresif pada anak-anak. Secara keseluruhan, penelitian menyimpulkan bahwa metode bermain peran sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak di TK Santo Petrus Tanggar.terlihat dari perbedaan kemajuan sebelum dan setelah penerapan metode bermain peran. Sebelumnya, kemampuan bahasa ekspresif anak kurang berkembang, tetapi setelah menerapkan metode bermain peran, kemampuan bahasa ekspresif anak meningkat secara signifikan.