PENGEMBANGAN KEMAMPUAN INTERAKSI ANAK USIA DINI MELALUI METODE BERCERITA DI TK TUNAS HARAPAN BANGSA SURABAYA
Kata Kunci:
Kemampuan Berinteraksi, Metode Bercerita, Keprofesionalan GuruAbstrak
Kemampuan berinteraksi pada anak usia dini adalah komponen yang sangat penting untuk dikembangkan. Sebab kemampuan berinteraksi menjadi salah satu bagian penting dalam perkembangan bahasa anak-anak pada usia dini. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan anak untuk berinteraksi dengan cerita. Pendidikan anak usia dini sangat penting untuk mengembangkan kemampuan interaksi anak. TK Tunas Harapan Bangsa Surabaya mengambil peranan dalam upaya untuk meningkatkan kemampuan interaksi anak dengan cara bercerita. Metode bercerita yang kreatif, bervariatif, inovatif menjadi hal yang penting ketika guru mengajar. Itulah sebabnya keprofesionalan guru sangat dibutuhkan dalam penerapan kegiatan bercerita ini. Keprofesionalan guru tak hanya berbicara tentang bidang ilmu, melainkan tentang kreatifitas, sikap dan perilaku yang baik, serta perhatian penuh terhadap siswa. Metode bercerita merangsang anak untuk berimajinasi, menambah pengetahuan dan kosakata, melahirkan komunikasi dua arah, sehingga memacu anak untuk mampu berinteraksi. Metode bercerita menjadi sangat efektif membawa perkembangan ketika didukung oleh perhatian guru terhadap siswa dan oleh peran orang tua. Metode bercerita sangatlah berperan dalam membantu meningkatkan kemampuan interaksi pada anak usia dini dan mampu membawa perubahan pada anak.