UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA MELALUI LATIHAN SHUTTLE RUN PADA PEMAIN RADAR FC

Penulis

  • Frederik Pati Doni Dasilva Institut Keguruan Dan Telnologi Larantuka
  • Hironumus Bao Wolo Institut Keguruan Dan Telnologi Larantuka

Kata Kunci:

Upaya, Keterampilan Dribbling, Shuttle Run, Sepak Bola

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah latihan shuttle run dapat meningkatkan keterampilan dribbling dalam permainan sepak bola pada pemain Radar FC. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian pretest-posttest design. Subjek dalam penelitian ini adalah pemain sepak bola Radar FC yang berjumlah 10 orang. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes keterampilan dibbling sepak bola. Analisis data melalui uji statistik. Hasil penelitian menunjukan bahwa latihan shuttle run dapat meningkatkan keterampilan dribbling dalam permainan sepak bola pada pemain Radar Fc. Berdasarkan perhitungan statistik dan kriteria pengujian, maka dapat diketahui t hitung = 54.446 > t tabel 2,093 dengan taraf signifikansi perhitungan statistik 0,000 < alpha 0,05 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya, latihan shuttle run yang diterapkan oleh peneliti dapat terbukti secara signifikan meningkatkan keterampilan dribbling dalam permainan sepak bola pada pemain Radar FC.

The purpose of this study is to determine whether shuttle run training can improve dribbling skills in football games for the Radar FC players. This research employed an experimental method with a quantitative approach, using a pretest-posttest control group design. The subjects of this study were 10 football players from the Radar FC players. Data were collected through observation and football dribbling skill tests. Data were then analyzed using statistical tests. The results of the study indicate that shuttle run training can improve dribbling skills in football for the Radar FC team. Based on statistical calculations and testing criteria, it was found that the t-count = 54.446 > t-table = 2.093, with a significance level of 0.000 < alpha 0.05. Therefore, H₀ is rejected and Hₐ is accepted. This means that the shuttle run training applied by the researcher has been proven to significantly improve dribbling skills in football games for the Radar FC team.

Unduhan

Diterbitkan

2025-08-30