MANAJEMEN PEMBELAJARAN KITAB KUNING BAGI SISWA KELAS VII DIPONDOK PESANTREN ASSALAM NAGA BERALIH,KAMPAR

Penulis

  • Rahmadhani Hanny Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Kata Kunci:

Pesantren, Kitab Kuning, Pendidikan Islam

Abstrak

Pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia yang telah memainkan peran penting dalam pembentukan karakter keagamaan dan kecendekiaan masyarakat. Keunikan sistem pendidikan pesantren terletak pada elemen-elemen khas seperti pondok, santri, masjid, kiai, dan terutama pembelajaran kitab kuning. Kitab kuning menjadi landasan normatif dalam kehidupan pesantren dan berperan dalam membentuk kecerdasan intelektual dan moral santri. Dalam penelitian ini, penulis mengkaji bagaimana manajemen pembelajaran kitab kuning diterapkan di Pondok Pesantren As-Salam Naga Beralih, Kampar. Pondok ini tetap mempertahankan metode klasik pengajaran seperti sorogan, wetonan, dan bandongan, namun dengan pendekatan partisipatif di mana santri dilibatkan dalam perencanaan hingga evaluasi pembelajaran. Pendekatan ini menjadikan pembelajaran lebih kontekstual dan relevan, sejalan dengan visi pesantren untuk membentuk santri yang mampu memahami dan mengaktualisasikan nilai-nilai keislaman melalui kitab kuning secara mendalam. Penelitian ini menemukan bahwa keberhasilan program seperti qiroatul kutub di pesantren ini didukung oleh sistem manajemen yang baik, yang menjadikan pesantren tetap eksis dan berkembang di tengah tantangan zaman.

Unduhan

Diterbitkan

2025-05-30