PENERAPAN PRINSIP KEBHINEKAAN DALAM MENGHORMATI PELAKSANAAN IBADAH BAGI SETIAP WARGA NEGARA SEBAGAI KONSEP KETAHANAN NASIONAL

Abstrak

Kebhinekaan memiliki peran penting dalam pelaksanaan ibadah bagi warga negara. Toleransi bersumber dari niat dan semangat menghargai dan menghormati sesama dengan keyakinan bahwa semua manusia pada hakikatnya sama dan setara. Hal ini mendorong terciptanya masyarakat yang saling menghormati dan harmonis, meskipun memiliki perbedaan budaya, agama, dan keyakinan. Oleh karena itu, mencegah kesenjangan dalam keberagaman sangatlah penting, karena Indonesia mengakui keberadaan enam agama yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk menanamkan prinsip dan gagasan ketahanan nasional untuk mencegah kesenjangan tersebut. Jenis Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini bersifat studi kasus yang bertujuan untuk menganalisis bagaimana Penerapan Prinsip Kebhinekaan Dalam Menghormati Pelaksanaan Ibadah Bagi Setiap Warga Negara Sebagai Konsep Ketahanan Nasional. Lokasi yang peneliti gunakan untuk di observasi dalam melakukan penelitian adalah Universitas Negeri Medan. Adapun populasi pada penelitian ini yaitu mahasiswa/i pada organisasi HMI dan Himakris di FIS (Fakultas Ilmu Sosial) Universitas Negeri Medan.