PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) “CHATBOT” MELALUI PEMAHAMAN ETNOSAINS PADA PEMBELAJARAN FISIKA SUHU DAN KALOR UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN SISWA
Kata Kunci:
ChatBot, Etnosains, Kemandirian SiswaAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan, kepraktisan, dan keefektivan Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Artificial Intelligence (AI) “Chatbot” Melalui Pemahaman Etnosains Pada Pembelajaran Fisika Suhu Dan Kalor Untuk Meningkatkan Kemandirian Siswa. Penelitian ini termasuk jenis Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan sebuah metode yaitu model ADDIE. Metode penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Berupa rancangan dan desain yang bersifat aplikasi untuk menghasilkan suatu bentuk alat berupa perangkat lunak (Software) yang dapat berjalan pada smartphone sebagai media pembelajaran yang diaplikasikan pada proses pembelajaran di Sekolah Menengah Atas pada pembelajaran Fisika materi Suhu dan Kalor. Jenis penelitian dan pengembangan yang digunakan bertujuan untuk menemukan, mengembangkan dan memvalidasi suatu produk. Hasil penelitian ini menunjukkan: penilaian kualitas kelayakan media pembelajaran oleh dosen ahli materi dan dosen ahli media mendapatkan kategori baik dan sangat baik. Penilaian kualitas kepraktisan guru Fisika dan siswa SMA N 1 Wonosobo XI MIPA mendapat persentase rata-rata 93% yang tergolong dalam kategori sangat baik. Hal tersebut menandakan bahwa media pembelajaran yang sudah dibuat dapat menarik perhatian serta mampu meningkatkan kemandirian siswa serta dapat memudahkan dalam memahami materi suhu dan kalor. Hal itu dapat diketahui dari hasil ujicoba siswa dengan menggunakan kuesioner. Nilai peningkatan kemandirian belajar berdasarkan kriteria berada pada nilai 0,50 (terjadi peningkatan).