https://ojs.co.id/1/index.php/jktk/issue/feedJurnal Kreativitas Teknologi dan Komputer2025-07-30T21:11:02+00:00Open Journal Systemshttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3506SOSIALISASI JAGUNG TITI SEBAGAI UPAYA PENGENALAN DAN PELESTARIAN PANGAN LOKAL DI DESA BAOBOLAK, KECAMATAN NAGAWUTUNG, KABUPATEN LEMBATA2025-07-18T10:54:36+00:00Sinyo Longginus Bana[email protected]Maria Florencia Y. Bello[email protected]<p>Jurnal ini membahas kegiatan pengabdian masyarakat yang berfokus pada sosialisasi jagung titi sebagai upaya pengenalan dan pelestarian pangan lokal di Desa Baobolak, Kecamatan Nagawutung, Kabupaten Lembata. Jagung titi, yang merupakan varietas lokal, memiliki potensi besar dalam mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, keberadaannya sering kali terabaikan dan kurang dikenal oleh generasi muda. Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang manfaat, dan pengolahan jagung titi. Kegiatan sosialisasi dilakukan melalui serangkaian sosialisasi, dan demonstrasi langsung di lapangan. Peserta terdiri dari Ibu PKK. Dalam kegiatan ini, para peserta diberikan informasi mengenai nilai gizi jagung titi, cara pengolahan jagung menjadi berbagai produk pangan yang bernilai tambah. Selain itu, sosialisasi juga menekankan pentingnya pelestarian pangan lokal sebagai bagian dari identitas budaya dan warisan nenek moyang. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang jagung titi. Peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mengikuti setiap sesi, dan banyak di antara mereka yang berkomitmen untuk mulai membudidayakan jagung titi diolah menjadi produk lokal yang menarik yang dapat mendukung pengembangan lebih lanjut dari jagung titi sebagai komoditas lokal.</p> <p><em>This journal discusses community service activities focused on the socialization of jagung titi as an effort to introduce and preserve local food in Baobolak Village, Nagawutung District, Lembata Regency. Jagung titi, which is a local variety, has great potential in supporting food security and improving the welfare of the community. However, its existence is often overlooked and less known by the younger generation. Therefore, this socialization activity aims to enhance the community's knowledge about the benefits and processing of jagung titi. The socialization activities were conducted through a series of presentations and direct demonstrations in the field. Participants consisted of members of the Family Welfare Empowerment (PKK) group. In this activity, participants were provided with information regarding the nutritional value of jagung titi and how to process it into various value-added food products. Additionally, the socialization emphasized the importance of preserving local food as part of cultural identity and ancestral heritage. The results of this activity indicate an increase in knowledge and awareness among the community about jagung titi. Participants showed high enthusiasm in following each session, and many of them committed to starting the cultivation of jagung titi and processing it into attractive local products that can support the further development of jagung titi as a local commodity.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3397MENINGKATKAN LITERASI KOMUNIKASI MELALUI POJOK BACA DI SDK BAOBOLAK, KECAMATAN NAGA WUTUNG, KABUPATEN LEMBATA2025-07-02T20:47:24+00:00Surya Kaila Wanda[email protected]Meylisa Y. Sahan[email protected]Maria Florencia Yunita Bello[email protected]<p>Minat membaca yang kurang dikalangan siswa sekolah sangat berdampak besar bagi tingkat kemampuan komunikasi antar sesama. Dengan adanya Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) bertujuan untuk meningkatkan keterampilan tersebut agar menumbuhkan minat baca dan kemampuan berekspresi secara lisan melalui pembangunan pojok baca di SDK Baobolak, kecamatan Naga Wutung, Kabupaten Lembata . Hasil menunjukkan pembangunan pojok baca dapat meningkatkan motivasi membaca siswa, kepercayaan diri dalam komunikasi verbal, serta kebiasaan membaca secara mandiri. Pojok membaca terbukti menjadi alat yang efektif dalam mendukung perkembangan kognitif dan kompetensi komunikasi lisan pada jenjang pendidikan dasar.</p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3497IMPROVEMENT PENAMBAHAN MANGANESE FILTER PADA WATER TREATMENT PROCESS PT. X2025-07-16T04:06:55+00:00Afifa Salsabila[email protected]Setiyo Gunawan[email protected]Ady Setiawan[email protected]Moh Taufik Hidayat[email protected]<p>Air baku atau raw material, yang bersumber dari sungai, danau, maupun sumur, merupakan sumber awal dalam pengolahan air minum. Air minum yang memenuhi standar kesehatan harus memenuhi parameter fisik, mikrobiologi, dan kimiawi. Evaluasi terhadap standar pengolahan air minum perlu dilakukan untuk memastikan prosesnya sesuai standar dan aman dikonsumsi. Proses pengolahan air minum meliputi koagulasi, flokulasi, sedimentasi, filtrasi, dan disinfeksi. Salah satu zat yang sering ditemukan pada air baku, termasuk di PT. X, adalah zat besi (Fe). Zat besi (Fe) merupakan salah satu pencemar utama dalam air baku, yang dapat berbahaya bagi kesehatan jika melebihi batas yang ditetapkan. Untuk mengurangi kadar zat besi, PT. X menerapkan proses Water Treatment Process dengan tambahan manganese filter, bertujuan meningkatkan kualitas air minum. Proses ini bertujuan untuk menghasilkan air bersih yang aman dan sesuai dengan syarat kualitas air minum yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Salah satu tahapan dalam pengolahan air minum adalah penambahan manganese filter yang diharapkan dapat mengurangi adanya zat besi (Fe) yang terkandung didalam air baku PT. X. Dengan penelitian ini diharapkan dapat mengetahui hasil keefektifan dari manganese filter dalam menurunkan kandungan zat besi (Fe).</p> <p><em>Raw water, or raw material, sourced from rivers, lakes, and wells, is the initial source in drinking water treatment. Drinking water that meets health standards must comply with physical, microbiological, and chemical parameters. Evaluation of drinking water treatment standards is necessary to ensure the process meets standards and is safe for consumption. The drinking water treatment process includes coagulation, flocculation, sedimentation, filtration, and disinfection. One substance often found in raw water, including at PT. X, is iron (Fe), which can be harmful if it exceeds the limit. To reduce iron levels, PT. X uses a Water treatment process with the addition of a manganese filter. This process aims to produce clean water that is safe and meets the drinking water quality requirements set by the Ministry of Health. One stage in the drinking water treatment is the addition of a manganese filter which is expected to reduce the presence of iron (Fe) contained in the raw water of PT. X. This research is expected to determine the effectiveness of the manganese filter in reducing iron (Fe) content.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3473ANALISIS ETNOGRAFI VISUAL PERSEPSI GENERASI MELENIAL TERHADAP DAKWAH MEDIA SOSIAL DI ERA DIGITAL (Studi Kasus Persepsi Generasi Melenial Terhadap Dakwah Media Sosial Di Dusun Labbu Desa Pengkajoang Kecamatan Mal2025-07-12T04:53:25+00:00Asti[email protected]Masmuddin[email protected]Baso Hasyim[email protected]<p>Skripsi ini membahas tentang Analisis Etnografi Visual Persepsi Milenial Terhadap Dakwah Media Sosial di Desa Pengkajoang, Dusun Labbu, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara Barat. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis persepsi milenial terhadap dakwah melalui Media Sosial. 2) Menganalisis bentuk-bentuk dakwah media sosial dan 3) Menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi persepsi milenial terhadap dakwah media sosial di Dusun Labbu Desa Pengkajoang Kecamatan Malangke Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian lapangan (studi kasus) dengan metode kualitatif. Jumlah sampel sebanyak 25 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan analisis konten digital untuk memahami bagaimana generasi milenial mengakses, memaknai, dan mendokumentasikan Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial telah menjadi sarana utama bagi generasi milenial untuk mendapatkan pemahaman keagamaan. Platform seperti YouTube, TikTok, Instagram, dan WhatsApp mendominasi interaksi mereka dengan konten dakwah. Faktor utama yang mempengaruhi penerimaan dakwah digital antara lain kredibilitas pendakwah, kreativitas dalam penyampaian pesan, serta relevansi materi dengan kehidupan sehari-hari. Studi ini juga menemukan bahwa generasi milenial lebih tertarik dengan dakwah yang interaktif, berbasis visual, dan memiliki pendekatan yang lebih santai dibandingkan dengan metode konvensional. Namun, mereka juga kritis dalam memilih sumber dakwah yang dianggap dapat dipercaya dan tidak menimbulkan polarisasi. Implikasi dari penelitian ini menekankan bahwa strategi dakwah digital harus disesuaikan dengan karakteristik generasi milenial agar lebih efektif dalam menyampaikan pesan-pesan keagamaan. Dakwah yang inovatif, berbasis multimedia, dan interaktif memiliki potensi besar dalam membentuk pemahaman keislaman di kalangan milenial.</p> <p><em>This thesis discusses the Visual Ethnographic Analysis of Millennial Perceptions of Social Media Preaching in Pengkajoang Village, Labbu Hamlet, Malangke District, West North Luwu Regency. This research aims to: 1) Analyzing millennial perceptions of Da'wah through Social Media. 2) Analyzing forms of social media da'wah and 3) Analyzing what factors influence millennial perceptions of social media da'wah in Labbu Hamlet, Pengkajoang Village, West Malangke District. The type of research used is a type of field research (case study) with qualitative methods. The sample number is 25 respondents with sampling techniques using purposive sampling. The data collection methods used include observation, interviews, and digital content analysis to understand how millennials access, interpret, and document The results of the study show that social media has become the main means for millennials to gain religious understanding. Platforms such as YouTube, TikTok, Instagram, and WhatsApp dominate their interaction with da'wah content. The main factors that influence the acceptance of digital da'wah include the credibility of the preacher, creativity in message delivery, as well as the relevance of the material to daily life. The study also found that millennials are more interested in interactive, visual-based da'wah and have a more relaxed approach compared to conventional methods. However, they are also critical in choosing da'wah sources that are considered reliable and do not cause polarization The implications of this research emphasize that digital da'wah strategies must be adapted to the characteristics of the millennial generation to be more effective in delivering religious messages. Innovative, multimedia-based, and interactive da'wah has great potential in shaping Islamic understanding among millennials.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3433MENINGKATKAN KAPASITAS APARAT DESA DAN GENERASI MUDA MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN POSTER SEBAGAI STRATEGI PROMOSI UMKM DI DESA ILEBOLI KABUPATEN LEMBATA2025-07-07T04:30:37+00:00Noldin Kandidus Kawe Meo [email protected]Yoseph Riang[email protected]<p>Desas Ileboli memiliki potensi Usaha Mikro, kecil, dan Menengah ( UMKM) yang cukup besar, namun masih menghadapi kendala dalam hal promosi dan pemasaran produk. Kurangnya pemanfaatan media visual sebagai alat promosi menjadi salah satu faktor penghambat perkembangan UMKM lokal. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas aparat desa dan generasi muda dalam mendukung promosi UMKM melalui pelatihan pembuatan poster yang efektif, menarik, dan relevan secara pasar. Metode yang digunakan adalah pelatihan partisipatif dan pendekatan praktik langsung, dimana peserta diperkenalkan pada desai grafis serta penggunaan aplikasi canva. Hasil kegiatan menunjukan bahwa pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam membuat poster promosi yang dapat digunakan untuk memperkenalkan produk UMKM secara lebih luas. Peltihan ini juga mendorong sinergi antara aparat desa dan pemuda dalam mendukung perkembangan ekonomi lokal berbasis potensi desa. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju promosi UMKM yang lebih kreatif dan mandiri di desa Ileboli.</p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3531PENGEMBANGAN APLIKASI CHATBOT UNTUK PELAYANAN PELANGGAN PADA UMKM CATERING MAKANAN2025-07-24T20:26:45+00:00Nugroho Aji Wicaksono[email protected]Ahmad Abdul Chamid[email protected]Rina Fiati[email protected]<p>Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam industri katering makanan memegang peranan penting dalam mendorong perekonomian lokal. Namun, masih terdapat berbagai tantangan, terutama dalam memberikan layanan pelanggan yang profesional, responsif, dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi chatbot yang dapat meningkatkan efektivitas layanan pelanggan pada UMKM di bidang katering makanan. Chatbot ini dirancang untuk merespons secara otomatis dan cepat terhadap berbagai pertanyaan pelanggan, seperti pemesanan, informasi menu, serta jadwal pengiriman. Hasil pengujian menunjukkan bahwa chatbot mampu menjawab pertanyaan umum pelanggan dengan tingkat akurasi tinggi dan waktu tanggapan yang cepat. Dengan sistem ini, UMKM dapat menyederhanakan proses komunikasi, mengurangi beban kerja karyawan, dan meningkatkan kualitas pelayanan. Selain itu, integrasi chatbot juga memfasilitasi digitalisasi layanan, menjadikan UMKM lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi. Temuan ini menegaskan potensi besar teknologi chatbot dalam mendukung transformasi digital layanan pelanggan pada sektor UMKM, khususnya industri katering makanan.</p> <p><em>Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) in the food catering industry play a crucial role in boosting the local economy. However, there are still various challenges, especially in providing professional, responsive, and efficient customer service. This research aims to develop a chatbot application that can improve the effectiveness of customer service for MSMEs in the food catering sector. This chatbot is designed to respond automatically and quickly to various customer inquiries, such as orders, menu information, and delivery schedules. Testing results show that the chatbot is able to answer common customer questions with high accuracy and fast response times. With this system, MSMEs can simplify communication processes, reduce employee workload, and improve service quality. Additionally, chatbot integration also facilitates the digitalization of services, making MSMEs more adaptable to technological developments. This finding confirms the significant potential of chatbot technology in supporting the digital transformation of customer service in the MSME sector, particularly in the food catering industry.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3403PELATIHAN ETIKA PUBLIK RELATIONS BAGI SISWA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN KOMUNIKASI YANG PROFESIONAL DALAM LINGKUNGAN PENDIDIKAN DI DESA OLAIA, KECAMATAN AESESA, KABUPATEN NAGEKEO2025-07-03T20:25:23+00:00Shania Pendo [email protected]Marianus Diaz Yanto [email protected]Yohana Fransiska Medho[email protected]<p>Pelatihan etika public relations merupakan program yang bertujuan untuk mengasah skill komunikasi yang baik dan meningkatkan keterampilan komunikasi yang professional dalam lingkungan Pendidikan di Desa Olaia, Kabupaten Nagegeko. Metode pelatihan yang digunakan adalah sosialisasi dan diskusi. Peserta pelatihan adalah siswa. Hasil pelatihan menunjukan bahwa pelatihan komunikasi berbasis etika PR memberikan dampak posstif dalam mengembangkan karakter siswa. Hal ini relevan dengan pendekatan pendidikan karakter siswa yang menekankan nilai integritas, tanggung jawab, dan empati dalam interaksi sosial. Dengan pembiasaan komunikasi yang profesional dan etis, siswa diharapkan mampu menjadi komunikator yang efektif di lingkungan sekolah maupun masyarakat. Pelatihan ini menyasar tiga institusi pendidikan formal dari jenjang SD, SMP, dan SMA dengan pendekatam edukatif dan partisipatif.</p> <p><em>This public relations ethics training program aims to hone good communication skills and enhance professional communication skills in educational settings in Olaia, Nagegeko Regency. The training method used is socialization and discussion, targeting students as participants. The results show that PR ethics-based communication training has a positive impact on developing students' character, aligning with the character education approach that emphasizes values of integrity, responsibility, and empathy in social interactions. By habituating professional and ethical communication, students are expected to become effective communicators in both school and community settings. This training targets three formal educational institutions, covering elementary, junior high, and senior high school levels, using an educational and participatory approach. </em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3503PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM INFORMASI PADA DINAS PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN KOTA SALATIGA MENGGUNAKAN METODE ENTERPRISE ARCHITECTURE PLANNING (EAP)2025-07-17T22:10:00+00:00Asrandi Eik [email protected]Yani Rahardja[email protected]<p>Perkembangan teknologi informasi (TI) yang pesat menuntut instansi pemerintah untuk mengelola data dan layanan secara lebih efektif dan efisien. Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Salatiga saat ini masih menghadapi kendala dalam pengelolaan data yang dilakukan secara manual serta belum adanya perencanaan strategis sistem informasi yang terintegrasi. Hal ini berdampak pada terjadinya duplikasi data, kesalahan input, dan keterlambatan pelaporan. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun perencanaan strategis sistem informasi menggunakan pendekatan Enterprise Architecture Planning (EAP) guna menghasilkan rancangan arsitektur data, aplikasi, dan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Metode yang digunakan meliputi analisis value chain, pemodelan arsitektur data, arsitektur aplikasi, serta penyusunan rencana implementasi sistem. Hasil dari penelitian ini berupa blueprint arsitektur sistem informasi yang mencakup usulan sistem: Sistem Informasi E-Administrasi, Sistem Informasi Pertanahan, Sistem Informasi Perumahan dan Sistem Informasi Kawasan Permukiman. Rancangan ini diharapkan dapat menjadi pedoman dalam pengembangan sistem informasi terintegrasi yang mendukung proses bisnis serta pengambilan keputusan di Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Salatiga.</p> <p><em>The rapid development of information technology (IT) demands that government institutions manage data and services more effectively and efficiently. The Department of Housing and Settlement Areas of Salatiga City is currently facing challenges in data management, which is still carried out manually, and lacks an integrated strategic information system plan. This results in data duplication, input errors, and delays in reporting. This study aims to develop a strategic information system plan using the Enterprise Architecture Planning (EAP) approach to produce a design of data, application, and technology architecture that aligns with the organization's needs. The methods used include value chain analysis, data architecture modeling, application architecture, and the preparation of a system implementation plan. The outcome of this research is a blueprint of an information system architecture, which includes proposed systems: E-Administration Information System, Land Information System, Housing Information System, and Settlement Area Information System. This design is expected to serve as a guideline for developing an integrated information system that supports business processes and decision-making at the Department of Housing and Settlement Areas of Salatiga City.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3494ANALISA PROSES PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) DENGAN SISTEM ON-GRID DI PT. INDOFOOD-BOGASARI, JAKARTA DENGAN KAPASITAS 1800 KWP : PEMASANGAN, PENGHUBUNGAN DAN INSPEKSI2025-07-15T07:14:56+00:00Djorghi Hardianza[email protected]Wahyu Fery Dwi Irawan[email protected]Diding Suhardi[email protected]Ilham Pakaya[email protected]<p>Transisi menuju energi terbarukan menjadi prioritas global dalam mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil. Salah satu implementasi nyata di Indonesia adalah pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) on-grid. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pembangunan sistem PLTS berkapasitas 1800 kWp di PT. Indofood-Bogasari, Jakarta, yang melibatkan instalasi panel surya, inverter, kabel tray, hingga sistem interkoneksi DC dan AC, berdasarkan acuan Detail Engineering Design (DED). Selain itu, dilakukan evaluasi terhadap pengaruh soiling—penumpukan debu pada permukaan panel—yang menjadi tantangan utama dalam lingkungan industri pengolahan tepung. Metode yang digunakan meliputi inspeksi dan pengukuran performa sistem sebelum dan sesudah pembersihan panel surya, menggunakan alat Seaward Solar Tester dan irradiance meter. Hasil pengujian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada output daya setelah pembersihan, menandakan bahwa soiling berdampak nyata terhadap efisiensi sistem. Temuan ini menegaskan pentingnya strategi pemeliharaan rutin, terutama di kawasan dengan tingkat polusi tinggi. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis dalam mendukung efisiensi energi terbarukan di sektor industri, serta menyajikan pedoman teknis dalam implementasi dan perawatan PLTS on-grid berskala besar.</p> <p><em>The transition to renewable energy is a global priority in reducing dependence on fossil fuels. One of the real implementations in Indonesia is the construction of on-grid Solar Power Plants (PLTS). This study aims to analyze the construction process of a 1800 kWp PLTS system at PT. Indofood-Bogasari, Jakarta, which involves the installation of solar panels, inverters, cable trays, and DC and AC interconnection systems, based on the Detail Engineering Design (DED) reference. In addition, an evaluation was carried out on the effect of soiling—dust buildup on the surface of the panel—which is a major challenge in the flour processing industry environment. The methods used include inspection and measurement of system performance before and after cleaning the solar panels, using the Seaward Solar Tester and irradiance meter. The test results showed a significant increase in power output after cleaning, indicating that soiling has a real impact on system efficiency. These findings emphasize the importance of routine maintenance strategies, especially in areas with high pollution levels. This study provides a practical contribution in supporting renewable energy efficiency in the industrial sector, as well as providing technical guidelines for the implementation and maintenance of large-scale on-grid PLTS.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3434MENINGKATKAN KEMAMPUAN PRODUKSI MEDIA DIGITAL DALAM KAMPANYE PR UNTUK KOMUNITAS LOKAL DI DESA BAKALEREK2025-07-07T07:01:08+00:00Caecilia Cindy[email protected]Elisabeth Date Masan Welin[email protected]Hendrikus Saku Bouk[email protected]<p>Di era digital saat ini, media digital menjadi alat penting dalam mendukung kegiatan kampanye Public Relations (PR), terutama bagi komunitas lokal yang ingin membangun citra dan menjangkau khalayak yang lebih luas. Namun, keterbatasan sumber daya dan kurangnya keterampilan teknis sering menjadi hambatan utama bagi komunitas dalam memproduksi konten digital yang efektif. Proposal ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan produksi media digital masyarakat Desa Bakalerek melalui pelatihan dan pendampingan yang sistematis. Metode pelaksanaan kegiatan ini meliputi tahap pra, produksi, dan pasca, yang melibatkan komunikasi dengan aparat desa, penyuluhan kepada masyarakat, serta evaluasi terhadap materi yang disampaikan. Dengan kegiatan ini, diharapkan masyarakat mampu mengelola kampanye PR berbasis digital secara mandiri dan profesional, sehingga dapat memperkuat hubungan dengan audiens dan meningkatkan dampak sosial kampanye yang dijalankan.</p> <p><em>In today's digital era, digital media has become an important tool in supporting Public Relations (PR) campaign activities, especially for local communities who want to build their image and reach a wider audience. However, limited resources and lack of technical skills are often the main obstacles for communities in producing effective digital content. This proposal aims to improve the digital media production capabilities of the Bakalerek Village community through systematic training and mentoring. The implementation method of this activity includes pre-, production, and post-stages, which involve communication with village officials, outreach to the community, and evaluation of the material presented. With this activity, it is hoped that the community will be able to manage digital-based PR campaigns independently and professionally, so that they can strengthen relationships with audiences and increase the social impact of the campaign being run.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3565PERSEPSI MAHASISWA PROGRAM STUDI PERPUSTAKAAN DAN ILMU INFORMASI (PII) ANGKATAN 2021 TERHADAP PENGGUNAAN BLACKBOX AI DALAM PROSES TINJAUAN ARTIKEL JURNAL2025-07-30T21:11:02+00:00Arrival Fajri[email protected]Gustina Erlianti[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa Program Studi Perpustakaan dan Ilmu Informasi (PII) angkatan 2021 Universitas Negeri Padang terhadap penggunaan Blackbox AI dalam proses tinjauan artikel jurnal. Penggunaan teknologi AI seperti Blackbox AI dalam bidang penelitian dan penulisan ilmiah semakin umum, namun pemahaman tentang bagaimana mahasiswa merespons teknologi ini masih perlu dikaji lebih lanjut. Metode penelitian menggunakan survei online kepada 92 mahasiswa PII angkatan 2021 untuk mengumpulkan data tentang pengalaman, persepsi, dan tantangan yang dihadapi saat menggunakan Blackbox AI dalam tinjauan artikel jurnal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki persepsi positif terhadap penggunaan Blackbox AI untuk membantu dalam proses tinjauan artikel jurnal, terutama dalam aspek efisiensi waktu dan kemudahan analisis konten. Mahasiswa juga mengapresiasi kemampuan Blackbox AI dalam membantu mengidentifikasi tema utama dan struktur artikel. Namun, beberapa mahasiswa juga mengungkapkan kekhawatiran terkait akurasi hasil analisis yang dihasilkan oleh AI serta potensi ketergantungan yang berlebihan pada teknologi ini. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan Blackbox AI dapat menjadi alat bantu yang efektif dalam proses tinjauan artikel jurnal bagi mahasiswa PII, dengan catatan perlu adanya pengawasan dan pemahaman yang baik tentang keterbatasan teknologi.</p> <p><em>This study aims to explore the perceptions of students from the Library and Information Science (PII) Study Program, class of 2021 Padang State University, regarding the use of Blackbox AI in the process of reviewing journal articles. The use of AI technologies such as Blackbox AI in research and academic writing is becoming increasingly common; however, there is still a need to examine how students respond to this technology. The research employed an online survey involving 92 PII students to collect data on their experiences, perceptions, and challenges when using Blackbox AI for article reviews. The results indicate that most students have a positive perception of using Blackbox AI, particularly in terms of time efficiency and ease of content analysis. Students also appreciated the tool’s ability to help identify the main themes and structure of articles. However, some students expressed concerns about the accuracy of the AI-generated analysis and the potential for over-reliance on the technology. This study concludes that Blackbox AI can be an effective assistive tool in the journal article review process for PII students, provided there is proper oversight and understanding of the technology’s limitations.</em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputerhttps://ojs.co.id/1/index.php/jktk/article/view/3404KOMUNIKASI NONVERBAL DALAM UPACARA PEMINANGAN ADAT DI DESA PAUBOKOl, KAB. LEMBATA2025-07-03T20:42:47+00:00Irene Videlia Molo[email protected]Donna Isra Silaban[email protected]Elisabeth Date Masan Welin[email protected]<p>Komunikasi nonverbal merupakan bagian penting dalam interaksi sosial masyarakat adat, pesan yang disampaikan tidak hanya bermakna secara simbolis melainkan juga memiliki nilai, norma budaya dan identitas kolektif. Penilitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bentuk dan juga makna komunikasi nonverba dalam upacara peminangan adat didesa paubokol, kab. Lembata. Metode yang dilakukan menggunakan kualitatif deskritif dengan pendekatan etnografi komunkikasi. Data yang digunakan diperoleh melalui observasi partisipatif, wawancara yang dilakuakan dengan pihak keluarga yang terlibat, serta dokumentasi. Hasil penilitian menunjukan komunikasi nonverbal yang dilakukan pada setiap tahp dalam pelaksanaan upacara peminangan meliputi ritual ritual bermakna yang diungkapkan dalam gestur tubuh, ekspresi wajah, penyembelihan ternak dari daerah tersebut (babi) secara simbolik, dan tata cara duduk memiliki makna yang mendalam yang dipercayai sebgai bentuk memperkuat ikatan antara keluarga serta menjaga keharmonisan adat. Penilitian ini menegaskan terhadap simbol nonverbal dalam upacara peminangan sangat penting untuk menjaga kelestarian budaya lokal dan membangun komunikasi lintas generasi yang berakar pada nilai nilai tradisional masyarakat lembata.</p> <p><em>Nonverbal communication is an important part of the social interaction of indigenous peoples, the messages conveyed are not only meaningful symbolically but also have values, cultural norms and collective identity. This study aims to reveal the form and meaning of nonverbal communication in the traditional engagement ceremony in Paubokol Village, Lembata Regency. The method used is descriptive qualitative with an ethnographic communication approach. The data used were obtained through participatory observation, interviews with the families involved, and documentation. The results of the study show that nonverbal communication carried out at each stage in the implementation of the engagement ceremony includes meaningful rituals expressed in body gestures, facial expressions, symbolic slaughter of livestock from the area (pigs), and sitting procedures have deep meanings that are believed to be a form of strengthening bonds between families and maintaining customary harmony. This study emphasizes that nonverbal symbols in the engagement ceremony are very important for maintaining the sustainability of local culture and building cross-generational communication that emphasizes the traditional values of the Lembata community. </em></p>2025-07-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Kreativitas Teknologi dan Komputer