PERSEPSI PESERTA DIDIK PADA PROSES PEMBELAJARAN DARING MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII H DI SMP NEGERI 16 PONTIANAK

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi peserta didik dalam proses pembelajaran daring dan untuk mengetahui kendala yang dihadapi peserta didik dalam proses pembelajaran daring Mata Pelajaran IPS kelas VIII H di SMP Negeri 16 Pontianak, Penelitian kualitatif menggunakan metode deskriptif. Sumber informasi diperoleh dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan 1) Observasi 2) Wawancara 3) Dokumentasi. Analisis data yang digunakan: 1) Reduksi data 2) Penyajian data 3) Penarikan kesimpulan, Teknik pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian tentang persepsi peserta didik dalam proses pembelajaran daring mata pelajaran IPS kelas VIII H di SMP Negeri 16 Pontianak dalam hal ini menemukan persepsi peserta didik lebih menyukai pembelajaran daring karena saat ini sudah sangat canggih, dapat mencari bahan ajar materi atau materi melalui internet, tugas yang diberikan guru tidak memberatkan peserta didik dan bahan ajar yang digunakan adalah buku teks. Dan kendala yang dihadapi peserta didik dalam proses pembelajaran daring mata pelajaran IPS kelas VIII H di SMP Negeri 16 Pontianak yaitu 5 peserta didik terkendala oleh kestabilan sinyal internet. 1 peserta didik terkendala Smartphone, 3 peserta didik terkendala kuota internet, ditarik kesimpulan dari sub sub masalah yaitu persepsi peserta didik lebih banyak menyukai pembelajaran daring mempermudah peserta didik mencari bahan ajar atau materi menggunakan Smartphone begitu juga tugas yang diberikan tidak memberatkan peserta didik, untuk kendala yang dihadapi peseta didik stabilitas signal internet masih ada kendala bagi peserta didik, untuk kepemilikan Smartphone 99% memiliki dan untuk kouta internet memiliki masalah karena itu mendukung pembelajaran daring. Hasil ini menunjukkan bahwa persepsi peserta didik dalam proses pembelajaran online memiliki persepsi yang positif dan kendala yang dihadapi peserta didik yaitu signal internet, Smartphone dan kuota Internet.