IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DALAM PENGAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DAN SOSIAL DI SEKOLAH DASAR
Kata Kunci:
Pendidikan, Kurikulum Merdeka, Inovasi Pendidikan, Keterampilan Kritis, Keterampilan Analitis, Pembelajaran Kontekstual, Kolaborasi, Sumber Daya Lokal, Pelatihan GuruAbstrak
Pendidikan memiliki peran krusial dalam membentuk karakter dan pengetahuan peserta didik, menjadi dasar bagi perkembangan pribadi dan intelektual mereka. Di tengah era globalisasi yang terus berkembang pesat, inovasi dalam sistem pendidikan menjadi keharusan untuk memastikan bahwa siswa mampu menghadapi dan mengatasi tantangan di masa depan. Kurikulum Merdeka, yang merupakan salah satu reformasi pendidikan di Indonesia, memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada guru untuk merancang dan melaksanakan pembelajaran yang lebih kontekstual dan relevan dengan kebutuhan zaman. Pendekatan ini menekankan pada pengembangan keterampilan kritis dan analitis pada siswa melalui metode pembelajaran berbasis proyek, diskusi, dan kolaborasi antar-siswa. Meski memberikan peluang inovasi yang besar, implementasi Kurikulum Merdeka menghadapi tantangan seperti keterbatasan sumber daya dan akses teknologi, serta kebutuhan akan pelatihan komprehensif bagi guru. Strategi untuk mengatasi tantangan ini meliputi kolaborasi dengan pihak luar, pemanfaatan sumber daya lokal, dan pelatihan berkelanjutan. Kesimpulannya, meskipun menghadapi berbagai hambatan, Kurikulum Merdeka memberikan paradigma baru dalam pendidikan Indonesia yang fokus pada responsivitas terhadap kebutuhan individu siswa dan pengembangan keterampilan yang esensial untuk masa depan.