IMPLEMENTASI KURIKULUM “MERDEKA BELAJAR” TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA ANAK DISLEKSIA DI SMP PKBM MATA HATI

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi kurikulum “Merdeka Belajar” terhadap kemampuan membaca anak disleksia di SMP PKBM Mata Hati. Metode penelitian ini menggunakan desain kualitatif. Teknik pengumpulan data melibatkan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah seorang siswi kelas satu SMP dengan gangguan disleksia. Hasil penelitian menunjukkan penerapan  kurikulum “Merdeka Belajar” pada anak disleksia diajarkan dengan pendekatan khusus. Metode yang pasti diterapkan adalah metode Student Centered Learning, karena dengan begitu tenaga pengajar menjadi tahu tentang perkembangan siswa disleksia. Metode lainnya yang digunakan adalah metode diferensial dan metode Fernald. Walaupun tenaga pengajar sudah menerapkan berbagai metode pembelajaran dalam membantu kemampuan membaca pada anak disleksia, tetapi kemampuan membaca subjek masih perlu ditingkatkan lagi. Tenaga pengajar juga memberikan kegiatan yang menyenangkan sebelum proses pembelajaran supaya para siswa  dapat bersemangat saat mengikuti proses pembelajaran. Wawasan penting yang didapat adalah apapun kurikulum yang pemerintah buat kepada sekolah, SMP PKBM Mata Hati akan selalu menggunakan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Metode pembelajaran yang digunakan juga harus sesuai dengan perkembangan serta kebutuhan siswa dengan begitu siswa menjadi paham pada materi yang diajar.