TANGGUNG JAWAB PENGAWAS LAPANGAN DALAM PENGENDALIAN PROYEK REKONSTRUKSI JEMBATAN DESA SUKA PINDAH
Kata Kunci:
Pengawas Lapangan, Infrastruktur, JembatanAbstrak
ABSTRAKIndonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki kondisi geografis dengan banyak sungai, jurang, dan lembah sehingga memerlukan jembatan untuk penghubung antara wilayah yang terpisahkan oleh sungai sebagai penunjang prasarana transportasi. Kabupaten Mukomuko merupakan salah satu kabupaten pemekaran di wilayah Provinsi Bengkulu, sehingga Pembangunan fisik merupakan salah satu cara dalam meningkatkan kemajuan daerah. Majunya pembangunan suatu daerah menyebabkan kegiatan dan kebutuhan manusia semakin meningkat, sehingga dapat menyebabkan banyak permasalahan lalu lintas, salah satunya dalam bidang transportasi. jembatan mempunyai peranan yang sangat penting dalam aktifitas bermasyarakat serta merupakan pekerjaan yang terhitung mahal biayanya sehingga perlu adanya perhatian khusus dalam pembangunan dan perawatannya. oleh karena itu diperlukan adanya pengawasan yang baik dalam proses Pembangunan Infrastruktur tersebut. Pembangunan Rekonstruksi Jembatan Desa Suka Pindah merupakan jembatan gatung yang merupakan akses utama masyarakat kecamatan (Lubuk Pinang) dan kecamatan (V Koto) menuju lahan pertanian, dalam pembangunan infrastruktur Jembatan ini peran pengawas lapangan sangat penting dalam pengendalian pelaksanaan proyek (Rekonstruksi Jembatan Desa Suka Pindah), yang bertanggung jawab untuk mengawasi dan mengkoordinasi aktivitas dilapangan selama tahap pelaksanaan proyek dan juga sebagai perantara komunikasi antara manajemen proyek, pelaksana pekerjaan proyek dan pekerja lapangan sehingga terlaksananya kegiatan pembangunan sesuai dengan kualitas yang direncanakan.
ABSTRACT
Indonesia is an archipelagic country that has geographical conditions with many rivers, ravines and valleys, so it requires bridges to connect areas separated by rivers to support transportation infrastructure. Mukomuko Regency is one of the expanding districts in Bengkulu Province, so physical development is one way to increase regional progress. The progress of development in an area causes human activities and needs to increase, which can cause many traffic problems, one of which is in the field of transportation. Bridges have a very important role in social activities and are relatively expensive work so special attention is needed in their construction and maintenance. Therefore, there is a need for good supervision in the Infrastructure Development process. Development Rekonstruksi Jembatan Desa Suka Pindah is a hanging bridge which is the main access for the sub-district Lubuk Pinang and sub-district V Koto communities to agricultural land, in the construction of this bridge infrastructure, the role of the field supervisor is very important in controlling the implementation of the project Rekonstruksi Jembatan Desa Suka Pindah, who is responsible for supervising and coordinating activities in the field during the project implementation phase and also as a communication intermediary between project management, project work implementers and field workers so that development activities are carried out in accordance with the planned quality.