KONTRIBUSI SEKTOR EKONOMI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA

Penulis

  • Ade Asminaria Sihombing Universitas Negeri Medan
  • Pintar Rohsangapta Padang Universitas Negeri Medan
  • Excaudia Siringo- Ringo Universitas Negeri Medan

Kata Kunci:

Sektor Ekonomi, Pertumbuhan Ekonomi, PDB, Konsumsi Rumah Tangga, Investasi

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi sektor ekonomi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia dengan menggunakan metode kajian literatur berdasarkan data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS), Bank Indonesia (BI), serta jurnal dan laporan ekonomi lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sektor jasa menjadi penyumbang terbesar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dengan kontribusi lebih dari 40%, diikuti oleh sektor industri manufaktur sebesar 18%, sementara sektor pertanian tetap berperan dalam ketahanan pangan dan penciptaan lapangan kerja meskipun kontribusinya mengalami penurunan. Konsumsi rumah tangga dan investasi juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan laju pertumbuhan PDB Indonesia mencapai 5,03% pada tahun 2024. Namun, terdapat tantangan yang harus dihadapi, seperti ketergantungan ekonomi pada ekspor komoditas, perlambatan pertumbuhan kelas menengah, serta fluktuasi harga global yang dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi. Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan strategi diversifikasi ekonomi melalui penguatan sektor industri dan jasa, serta peningkatan investasi dalam pendidikan dan pelatihan tenaga kerja guna meningkatkan daya saing di pasar global dan memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

This study aims to analyze the contribution of economic sectors to economic growth in Indonesia using a literature review method based on secondary data from the Central Bureau of Statistics (BPS), Bank Indonesia (BI), as well as various economic journals and reports. The findings indicate that the service sector is the largest contributor to the Gross Domestic Product (GDP), accounting for more than 40%, followed by the manufacturing sector at 18%, while the agricultural sector, despite its declining contribution, remains crucial for food security and employment in rural areas. Household consumption and investment are also key drivers of economic growth, with Indonesia’s GDP growth reaching 5.03% in 2024. However, several challenges must be addressed, such as economic dependence on commodity exports, the slowdown in middle-class growth, and global price fluctuations that may impact economic stability. To overcome these challenges, economic diversification strategies are needed by strengthening the industrial and service sectors, as well as increasing investment in education and workforce training to enhance global competitiveness and ensure sustainable economic growth.

Unduhan

Diterbitkan

2025-03-30