MANAJEMEN PERUBAHAN DAN GAYA KEPEMIMPINAN PADA PERUSAHAAN SPBU COCO 11.252.501 MATA AIR PADANG

Penulis

  • Nicmatul Qalida Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Aryo Bulkemri Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Nabil Sa'ban Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Yego Desriyanto Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Diana Kartika Sari Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
  • Ramdani Bayu Putra Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Kata Kunci:

Manajemen Perubahan, Teknologi

Abstrak

Laporan ini membahas manajemen perubahan yang diterapkan pada SPBU Pertamina COCO Mata Air, Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi gaya kepemimpinan, perubahan yang telah dilakukan, tantangan yang dihadapi, pemicu kebutuhan perubahan, serta pendekatan yang digunakan dalam mengatasi resistensi karyawan terhadap perubahan. Hasil wawancara menunjukkan bahwa kepemimpinan di SPBU COCO bersifat demokratis, dengan menghargai masukan karyawan dan menangani komplain konsumen secara profesional. Perubahan signifikan mencakup renovasi bangunan, penerapan metode pembayaran non-tunai, dan penambahan fasilitas mesin ATM. Tantangan utama meliputi keluhan konsumen lanjut usia terkait teknologi baru dan penolakan karyawan terhadap perubahan. Pemicu utama adalah kondisi bangunan yang tidak layak pakai dan perkembangan teknologi. Pendekatan manajemen perubahan mencakup komunikasi, pelatihan, dan partisipasi karyawan. Secara keseluruhan, perubahan ini meningkatkan efisiensi operasional, kualitas layanan, dan keberlanjutan perusahaan.

This report discusses the change management implemented at Pertamina COCO Mata Air gas station, Padang. This study aims to explore the leadership style, changes that have been made, challenges faced, triggers for the need for change, and approaches used to overcome employee resistance to change. Interview results indicate that the leadership at COCO gas station is democratic, valuing employee input and handling consumer complaints professionally. Significant changes include building renovation, implementation of non-cash payment methods, and addition of ATM facilities. The main challenges include complaints from elderly consumers regarding new technology and employee resistance to change. The main triggers are the condition of the building which is not suitable for use and technological developments. The change management approach includes communication, training, and employee participation. Overall, these changes improve operational efficiency, service quality, and company sustainability.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29